96

OverviewTranscribeVersionsHelp

Here you can see all page revisions and compare the changes have been made in each revision. Left column shows the page title and transcription in the selected revision, right column shows what have been changed. Unchanged text is highlighted in white, deleted text is highlighted in red, and inserted text is highlighted in green color.

2 revisions
Mulaika Hijas at Aug 23, 2019 03:49 AM

96

Dewa sunan ratna juita / Jangan bercerai kedua kita

Kasihan gerangan segala dewa / Juga [Jika?] dihidupi kita kedua
Aria ningsun utama jiwa / Seperti badan dengan nyawa

Habislah pembujuk bersuka-sukaan / Ken Lamlam Arsa [u-r-b?] tidur di ribaan
Diangkat Jaran Tamasa diletakkan / Diselimuti kain yang berpakan(1)

Seraya mengidung sambil lena / Suaranya manis terlalu behena[2]
Seperti kidungan Sang Ranjuna / Membujuk puteri seperti bunga Cina

Seketika terlalai hari pun siang / Bangunlah keduanya paras gemilang
Kedua laksana gambar dan wayang / Seperti dewa di dalam kayangan

Nasi diangkat Kembang Sari / Santaplah tuan sudah tengah hari
Jaran Tamasa tersenyum durja berseri / Lalu makan laki isteri

Setelah sudah keduanya makan / Lalu memakai bau-bauan
Makan sirih di dalam puan / Sepahnya itu disuapkan

Disuap sepah bertemu mulut / Dicium pipi leher dipaut
Tuanku seperti permata jamrut (zamrud) / Mana kata tuan kakak turut

96

Dewa sunan ratna juita / Jangan bercerai kedua kita

Kasihan gerangan segala dewa / Juga [Jika?] dihidupi kita kedua
Aria ningsun utama jiwa / Seperti badan dengan nyawa

Habislah pembujuk bersuka-sukaan / Ken Lamlam Arsa [u-r-b?] tidur di ribaan
Diangkat Jaran Tamasa diletakkan / Diselimuti kain yang berpakan(1)

Seraya mengidung sambil lena / Suaranya manis terlalu behena[2]
Seperti kidungan Sang Ranjuna / Membujuk puteri seperti bunga Cina

Seketika terlalai hari pun siang / Bangunlah keduanya paras gemilang
Kedua laksana gambar dan wayang / Seperti dewa di dalam kayangan

Nasi diangkat Kembang Sari / Santaplah tuan sudah tengah hari
Jaran Tamasa tersenyum durja berseri / Lalu makan laki isteri

Setelah sudah keduanya makan / Lalu memakai bau-bauan
Makan sirih di dalam puan / Sepahnya itu disuapkan

Disuap sepah bertemu mulut / Dicium pipi leher dipaut
Tuanku seperti permata jamrut (zamrud) / Mana kata tuan kakak turut