100

OverviewTranscribeVersionsHelp

Here you can see all page revisions and compare the changes have been made in each revision. Left column shows the page title and transcription in the selected revision, right column shows what have been changed. Unchanged text is highlighted in white, deleted text is highlighted in red, and inserted text is highlighted in green color.

5 revisions
sirikaba at Sep 04, 2018 11:57 PM

100

Bersama dengan kakak sekata
Rakyatnya habis masuk ke dalam kota

Kijang Petara pun seraya berkata
Sahaja sungguhnya kata kita
Sudah disuruh Lembu Seranta
Ia duduk membaiki senjata

Berkatalah Kelana Agung Beranta
Bawalah pergi angkatan kita
Suruh tunggui di kaki kota
Akan cocoknya Lembu Seranta

Setelah sampai hampir ke negeri
Gagak Rajasa dan Seberata pun mengawasi
Serta rakyat isi negeri
Bersama dengan segala menteri

Setelah bertemu lalu berperang
Tiadalah lagi tumang-menumang(2)
Hingga menggusurtengah hari rembang
Darah pun sampai penuh padang

Kedua pihaknya banyak luka mati
Bertikam tiada lagi berhenti
Penggawa mengamuk berganti-ganti
Masing hendak berbuat bakti

Gagak Rajasa dan Gajah Seberata
Mengamuk seperti gajah menta (meta)
Barang di mana tempuhnya tiada menderita
Pecahlah rakyat Agung Beranta

Setelah dilihat Kijang Petara adanya Bapang
Kedua marah terlalu garang
Memacu kudanya segera datang
Ia mengamuk seperti binatang

100

Bersama dengan Gagak [kakak?] sekata
Rakyatnya habis masuk ke dalam kota

Kijang Petir [Petara?} pun seraya berkata
Sahaja sungguhnya kata kita
Sudah disuruh Lembu Seranta[?]
Ia duduk membaiki senjata

Berkatalah Kelana Agung Beranta[?]
Bawalah pergi angkatan kita
Suruh tunggui di kaki kota
Akan cocoknya[?] Lembu Seranta[?]

Setelah sampai hampir ke negeri
Gagak Rajasa dan Seberata pun mengawasi[?]
Serta [serata?] rakyat isi negeri
Bersama dengan segala menteri

Setelah bertemu lalu berperang
Tiadalah lagi tumang-menumang(2)
Hingga menggusur[?] tengah hari rembang
Darah pun sampai penuh padang

Kedua pihaknya banyak luka mati
Bertikam tiada lagi berhenti
Penggawa mengamuk berganti-ganti
Masing hendak berbuat bakti

Gagak Rajasa dan Gajah Seberata
Mengamuk seperti gajah menta (meta)
Barang di mana tempuhnya tiada menderita
Pecahlah rakyat Agung Beranta

Setelah dilihat Kijang Petir adanya Bapang[?]
Kedua marah terlalu garang
Memacu kudanya segera datang
Ia mengamuk seperti binatang