6
Facsimile
Transcription
Katanya Renjaka tiadalah dipercaya / Berjanjian dengan orang yang mulia
Beta juga kena perdaya / Kehendak Dewata Mulia Raya
Beta nan orang yang hina papa / Berjanji dengan orang yang baik rupa
Lamun sudah berjumpa / Pura-pura tuan berbuat lupa
Pandai menipu utama jiwa / Beta juga yang boleh kecewa
Keduanya sama suka tertawa / Pemelayan hairan menengar jua
Katanya apa kerja beta sekarang / Disuruh panggil berulang-ulang
Bangatlah beta hendak pulang / Kerana hari hampirkan petang
Oleh Jaran Tamasa diunjukkan / Bunga Pandan(1) anak-anakan
Katanya bawa tiga nan berikan / Kepada tuanmu engkau sampaikan
Lalu disambut oleh pemelayan / Seraya berkata apa ini tuan
Jaran Tamasa berkata inilah permainan / Pada Ken Lamlam Arsa kakak berikan
Pada hati pemelayan sungguhlah juga / Lalu ia pulang membawa tiga
Didapati duduk bertiga / Bersama dengan Ken Tana Rangga
Adapun akan Ken Lamlam Arsa / Duduk di batu di bawah rajasa(2)
Notes and Questions
Please sign in to write a note for this page
rajasa - Rujukan dari artikel: Bunga dan Buah pada Zaman Kuno - https://historia.id/kuno/articles/bunga-dan-buah-pada-zaman-kuno-DbNp0 : "Pohon andul (rajasa) disebut sampai mundur penuh rasa malu ketika melihat gusi seorang perempuan. Sebab, bunga pohon andul berwarna merah tapi kalah merah dibandingkan gusi perempuan yang cantik." Rujukan bandingan: pohon rajasa - Hikayat Pandawa Lima, Hikayat Panji Kuda Semirang.